Profil dan Sejarah Liverpool - Sejak awal didirikan pada tahun 1892, klub ini selalu identik dengan kalimat Slogan ketenaran dan kemuliaan (Fame and Glory).
Profil Liverpool
| Nama | : | Liverpool Football Club |
| Didirikan | : | 1892 |
| Alamat | : | Anfield Road L4 0TH Liverpool |
| Negara | : | Inggris |
| Stadion Utama | : | Anfield |
| Warna Jersey | : | Merah |
| Sponsor Utama | : | Standard Chartered |
| Kit Sponsor | : | New Balance |
| Presiden Klub | : | Tom Werner |
| Pelatih | : | Jürgen Klopp |
| Website | : | www.liverpoolfc.tv |
| : | customercontact@liverpoolfc.tv | |
| Telepon | : | +44 (151) 263 2361 |
| Faks | +44 (151) 260 8813 |
Sejarah Liverpool
Setelah Everton pindah ke Goodison Park pada tahun 1892, presiden klub John Houlding menyadari bahwa dirinya adalah pemilik hak atas stadion Anfield. ia lalu memutuskan untuk membentuk klubnya sendiri, yang diberi nama Liverpool.Liverpool kemudian bergabung dengan Football League pada tahun 1893, Mereka kemudian berhasil mendapatkan promosi ke divisi satu setelah bermain hanya satu musim di divisi dua serta dengan cepat membuktikan diri sebagai salah satu top club Inggris, dengan memenangkan gelar Liga pada tahun 1901, 1906, 1922 &1923 yang membuat tim ini semakin terkenal ke seantero inggris.
Liverpool Era Bill Shankly
Pasca perang dunia II, The Reds langsung mengklaim gelar liga keempat mereka di tahun 1947. akan tetapi setelah kemenangan ini, Liverpool sempat mengalami penurunan performa bahkan sampai terdegradasi ke Divisi II pada tahun 1954.Namun, semuanya berubah menjadi lebih baik setelah klub memperkejakan Bill Shankly sebagai manajer. Pekerjaan pertama pelatih legendaris ini dimulai dengan melepas semua pemain di squad utama Liverpool.
Dia kemudian mengubah ruang penyimpanan klub menjadi "Ruang Booting" yang terkenal, tempat ini akan berfungsi sebagai tempat pertemuan rahasia para pelatih selama tiga dekade mendatang.
Metode pelatihan Shankly yang tidak lazim segera membuahkan hasil. Dua tahun setelah kembalinya mereka ke Divisi Pertama di tahun 1962. Liverpool memenangkan gelar liga kelima mereka.
Mereka lalu mengklaim dua gelar Liga (1966, 1973), dua Piala FA (1965, 1974), serta trofi dari ajang Eropa pertama mereka yakni Piala UEFA 1973.
Bill Shankly Mundur dari Kursi Pelatih The Reds
Pada 1974 Shankly mengundurkan diri dari pekerjaannya karena membutuhkan istirahat, peran yang ditinggalkannya di tim kemudian di serahkan ke asistennya, Bob Paisley.Di bawah Paisley, tim ini menjadi tim yang sangat konsisten & mampu mendominasi liga inggris. selama sembilan tahun karir melatih nya di tim ini, ia sukses membawa The Reds memenangkan enam gelar Liga dan tiga Piala Liga.
Tak hanya di kompetisi domestik, di bawah arahan Paisley tim ini juga menjuarai beberapa kompetisi eropa. Mereka memenangkan satu Piala UEFA dan tiga Piala Eropa dalam rentan waktu dari 1976 hingga 1981.
Setelah Paisley memutuskan pensiun di tahun 1983, klub menunjuk asistennya Joe Fagan, untuk melanjutkan tradisi juara Liverpool. keputusan Manajemen menggunakan jasa Fagan sebagai pelatih berbuah manis, pasalnya Fagan membawa Liverpool memenangkan Treble Winner pertama bagi klub ini.
Tragedi Heysel
Peristiwa yang terjadi pada tahun 1985 ini menjadi bagian kelam dalam Sejarah Liverpool.Peristiwa ini bermula dari fans masing-masing klub yang saling mengejek dan melecehkan. Lalu tiba-tiba sekitar satu jam sebelum kick off kelompok hooligan Liverpool menerobos pembatas masuk ke wilayah tifosi Juventus.
Tidak terjadi perlawanan karena yang berada di bagian tersebut bukanlah kelompok Ultras. Pendukung Juventus pun berusaha menjauh namun kemudian sebuah tragedi terjadi.
Dinding pembatas di sektor tersebut roboh karena tidak kuasa menahan beban dari orang-orang yang terus beruhasa merangsek dan melompati pagar. Ratusan orang tertimpa dinding yang berjatuhan. Akibat peristiwa ini sebanyak 39 orang meninggal dunia dan 600 lebih lainnya luka-luka.
Peristiwa ini merupakan sejarah buram persepak bolaan Inggris pada tahun itu, karena saat itu klub-klub Inggris sedang jaya-jayanya. Karena peristiwa ini pula tim-tim dari Inggris dilarang bermain di tingkat internasional selama 5 tahun lamanya.
Tragedi Hillsborough
Absennya Si Merah di eropa membuat tim ini mengalihkan fokusnya ke kompetisi domestik. dimana mereka sukses memenangkan dua gelar Liga lagi pada 1986 dan 1988 serta Piala FA di tahun 1985.Empat tahun berselang, Sepakbola Inggris kembali memakan korban, ketika tim ini berntrok dengan Nottingham Forest di semifinal Piala FA 1989 . Laga yang dikenal dengan nama Tragedi Hillsborough ini mengakibatkan 96 orang meninggal dunia yang semuanya adalah pendukung Liverpool karena saling berjejalan.
Jumlah korban meninggal tersebut tercatat sebagai jumlah tertinggi dalam kecelakaan di stadium dalam sejarah Britania Raya serta tetap menjadi rekor tragedi terbesar yang berhubungan dengan stadion sepak bola di Britania Raya.
Tragedi ini juga tentunya menambah 'noda kelam' diantara ketenaran dan kemuliaan dalam Sejarah Liverpool.
Setelah mengklaim gelar Liga kesembilan mereka pada tahun 1990, Liverpool mengalami kemunduran. Mereka tampil biasa-biasa saja di liga dan hanya memenangkan beberapa trofi.
Juara Liga Champions 2005
Meskipun demikian, mereka membuktikan bahwa mereka masih klub besar ketika memenangkan Liga Champions di tahun 2005. dalam pertandingan itu Liverpol tampil luar biasa, mereka tertinggal 3 gol lebih dulu dari Ac Milan di babak pertama seblum akhirnya mampu menyamakan kedudukan dan menjuarai Liga Champions setelah menenang dalam babak adau penalti.Selepas kemanangan ini Liverpool kembali menjadi tim yang biasa-biasa saja, dengan hanya memenangkan 3 gelar (1 FA Cup, 1 Community Shield, serta1 Piala Liga).
2017- Sekarang
Kembali Juara UCL
Di Musim 2017-18 Liverpool masuk ke final UCL, sayangnya mereka dikalahkan Real Madrid dengans skor 3-1. Tak ingin mengulang kesalahan mereka di tahun tersebut, The Reds tampil luar biasa di Liga Champions musim berikutnya.Dengan bermodalkan pemain dan pelatih yang semakin berpengalaman di turnamen ini, The Reds mampu memenangkan Trofi UCL ke 6 mereka setelah mengalahkan tim asal inggris lainnya, Tottenham Hotspurs di partai final dengan skor tipis 2-1.
Meskipun kini The Reds masih berjuang untuk bisa kembali konsisten menghasilkan gelar setiap tahun, akan tetapi The Reds adalah tim tersukses di Inggris dengan Raihan 18 gelar Liga, 8 Piala Liga, 7 Piala FA, 6 Liga Champions, serta 3 Piala UEFA Mengungguli tim besar inggris lainnya, Seperti Manchester United, Manchester City, Chelsea, Arsenal, dan Tottenham Hotspurs.
Juara Liga Premier Inggris
Setahun setelah memenangkan UCL, Liverpool kemudian memenangkan gelar Premier League 2019-20 yang merupakan gelar Liga Premier Inggris pertama mereka dalam tiga puluh tahun terakhir.
The Reds mencetak banyak rekor di musim ini, termasuk memenangkan liga dengan tujuh pertandingan tersisa yang menjadikannya tim paling awal yang pernah memenangkan gelar, lalu mengumpulkan 99 poin yang merupakan rekor klub, dan mencapai rekor bersama 32 kemenangan.
Trofi Liverpool
Gelar Domestik- First Division/Premier League (19): 1900–01, 1905–06, 1921–22, 1922–23, 1946–47, 1963–64, 1965–66, 1972–73, 1975–76, 1976–77, 1978–79, 1979–80, 1981–82, 1982–83, 1983–84, 1985–86, 1987–88, 1989–90, 2019–20
- Second Division (4): 1893–94, 1895–96, 1904–05, 1961–62
- FA Cup (7): 1964–65, 1973–74, 1985–86, 1988–89, 1991–92, 2000–01, 2005–06
- Football League Cup (8) (Terbanyak): 1980–81, 1981–82, 1982–83, 1983–84, 1994–95, 2000–01, 2002–03, 2011–12
- FA Charity / Community Shield (15): 1964, 1965, 1966, 1974, 1976, 1977, 1979, 1980, 1982, 1986, 1988, 1989, 1990, 2001, 2006 (Juara bersama)
- Football League Super Cup (1): 1985–86
- European Cup/UEFA Champions League (6): 1976–77, 1977–78, 1980–81, 1983–84, 2004–05, 2018–19
- UEFA Cup (3): 1972–73, 1975–76, 2000–01
- European Super Cup/UEFA Super Cup (4): 1977, 2001, 2005, 2019
- FIFA Club World Cup (1): 2019
